Abigail

Daud dan Abigail Lukisan oleh Antonio Molinari.

Abigail (bahasa Ibrani: אֲבִיגַיִל, Modern ʾAvīgayīl Tiberias ʾAḇīḡayīl) adalah tokoh perempuan Israel dalam Alkitab Ibrani (kitab Perjanjian Lama di Alkitab Kristen) yang menjadi istri Nabal. Setelah kematian Nabal, ia menikah dengan Raja Israel (1 Samuel [[[:Templat:Bibleref2/url]] 25]).[1] Abigail merupakan istri ketiga Daud, setelah Ahinoam dan Mikhal, putri Saul. Mikhal kemudian dinikahkan Saul dengan Palti, putra Layis, ketika Daud terpaksa bersembunyi.

Abigail menjadi ibu dari salah satu putra Daud. Dalam Kitab Tawarikh, putranya dinamai Daniel, sedangkan dalam Kitab Samuel di Naskah Masorah disebut Kileab.[2] Dalam teks Septuaginta 2 Samuel 3:3, nama putra Abigail adalah Dalouia (Δαλουια).[3] Di Alkitab Versi Standar Amerika, nama Abigail dieja sebagai Abigal pada 2 Samuel 17:25:ASV-2 Samuel 17:25.

  1. ^ Hoiberg, Dale H., ed. (2010). "Abigail"Perlu mendaftar (gratis). Encyclopædia Britannica. I: A-ak Bayes (edisi ke-15th). Chicago, IL: Encyclopædia Britannica Inc. hlm. 32. ISBN 978-1-59339-837-8. 
  2. ^ 2 Samuel:3:3
  3. ^ 2 Samuel 3, LXX

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search