Deskripsi

Deskripsi, penggambaran, penguraian, atau pemerian berasal dari verba describe (bahasa inggris) dan bahasa latin describere yang artinya memaparkan, menguraikan atau melukiskan.[1][2] Paragraf deskripsi adalah paragraf yang memiliki tujuan memberikan kesan atau impresi kepada para pembaca terhadap objek, peristiwa, gagasan, tempat yang ingin disampaikan penulis secara autentik. Di dalam paragraf eksposisi harus memuat informasi yang jelas, mengajarkan sesuatu kepada pembaca dan menerangkan sesuatu hal tanpa disertai desakan atau ajakan untuk menerima atau mengikutinya.[1]

Pada hakikatnya, deskripsi dijadikan kaidah untuk pengolahan data menjadi sesuatu yang dapat diutarakan secara jelas dan tepat dengan tujuan agar dapat dimengerti oleh orang yang tidak langsung mengalaminya sendiri.[3] Sehingga saat data yang dikumpulkan, deskripsi, analisis dan kesimpulannya lebih disajikan dalam angka-angka maka hal ini dinamakan penelitian kuantitatif. Sebaliknya apabila data, deskripsi, dan analisis kesimpulannya disajikan dalam uraian kata-kata maka dinamakan penelitian kualitatif.[4]

  1. ^ a b Wiyanto, Asul (2006). Terampil Menulis Paragraf (Rev). Jakarta: Grasindo. hlm. 64. ISBN 978-979-759-506-7. 
  2. ^ Rahman, Taufiqur (2017-12-23). Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan. Semarang: CV. Pilar Nusantara. hlm. 66. ISBN 978-602-50465-7-5. 
  3. ^ Vardiansyah, Dani. Filsafat Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar, Indeks, Jakarta 2008. Hal.9
  4. ^ Vardiansyah, Dani. Filsafat Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar, Indeks, Jakarta 2008. Hal.10

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search