Kakawin

Kakawin Negarakertagama

Kakawin merupakan wacana puisi yang ditulis dalam bahasa Jawa kuno atau dengan kata atau bahasa lain. Semua wacana puisi berbahasa Jawa kuno disebut dengan kakawin.[1] Secara etimologi, kata kakawin sebagai campuran dari kata Sanskerta kawi 'penyair' serta afiks Jawa (kuno) ka- dan -n, yang berarti 'karya seorang penyair' atau 'syair (puisi) karya penyair'.[2] Beberapa contoh wacana kakawin misalnya Rāmāyana, Bhāratayudha, Arjunawiwāha, Smaradahana, Sutasoma, Nāgarakṛtagāma, Sumanasāntaka, Kuñjarakarṇa, Hariwangsa, Pārthayajña, dan Siwarātrikalpa.

  1. ^ 1953-, Saputra, Karsono H., (2001). Puisi Jawa struktur dan estetika (edisi ke-Cet. 1). Jakarta: Wedatama Widya Sastra. ISBN 9799653010. OCLC 48100094. 
  2. ^ Zoetmulder, P.J. (1983). Kalangwan. Sastra Jawa Kuno Selayang Pandang. Jakarta: Djambatan.

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search