Ringkasan kecelakaan | |
---|---|
Tanggal | 23 Agustus 2023 |
Ringkasan | Putus dalam penerbangan |
Lokasi | Kuzhenkino, Oblast Tver, Rusia 57°44′52″N 33°57′15″E / 57.74778°N 33.95417°E |
Penumpang | 7 |
Awak | 3 |
Tewas | 10 (Semua, termasuk Yevgeny Prigozhin dan Dmitry Utkin) |
Selamat | 0 |
Jenis pesawat | Embraer Legacy 600 |
Registrasi | RA-02795 |
Asal | Moskwa |
Tujuan | Sankt-Peterburg |
Pada 23 Agustus 2023, sebuah jet bisnis Embraer Legacy 600, dilaporkan dalam perjalanan dari Moskow ke Sankt-Peterburg, mengalami kecelakaan di dekat Kuzhenkino di Oblast Tver, Rusia, menewaskan sepuluh orang, termasuk tiga anggota kru.[1] Badan Transportasi Udara Federal Rusia mengkonfirmasi via Telegram bahwa dalam daftar penumpang terdapat pemimpin Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin, dan Dmitry Utkin, salah satu pendiri Grup Wagner dan letnan kolonel cadangan pasukan khusus GRU.[1][2][3][4]
Meski sumber-sumber resmi Rusia membantah kecelakaan itu, beberapa badan intelijen dan pemimpin internasional menyatakan bahwa kecelakaan tersebut adalah pembunuhan yang dimotivasi oleh politik. Kritik Prigozhin sebelumnya terhadap Kementerian Pertahanan Rusia dan hubungannya dengan Grup Wagner, yang baru-baru ini memberontak terhadap pasukan pemerintah Rusia, disebut-sebut sebagai motivasi potensial untuk melakukan pembunuhan.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search