Kereta api Ciremai

Kereta api Ciremai
Kereta api Ciremai meninggalkan Stasiun Purwakarta dengan tujuan akhir Stasiun Bandung.
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi IV Semarang
Mulai beroperasi28 September 2013
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian1.800 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalSemarang Tawang
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah.
Stasiun akhirBandung
Jarak tempuh451 km
Waktu tempuh rerata7 jam 54 menit
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif dan ekonomi
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 80 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)
    kursi menghadap ke kanan dan kursi menghadap ke kiri (arah kursi tidak dapat diatur dan sebagaian arah kursi dapat diatur)
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas lainLampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional70 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal143-146

Kereta api Ciremai adalah layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh PT Kereta api Indonesia (Persero) dengan melayani relasi Semarang TawangBandung di lintas utara Jawa (via CikampekTegal).

Nama "Ciremai" diambil dari gunung berapi aktif tertinggi di Jawa Barat yang berbatasan dengan Kabupaten Kuningan dan Majalengka, bernama Gunung Ceremai, di mana letak Stasiun Cirebon berada yang merupakan salah satu stasiun pemberhentian dari kereta api ini.[1]

  1. ^ Yuroka May, Muhammad (21 November 2022). "5 Gunung yang Dipakai Dalam Penamaan Kereta Api, Ada Ciremai hingga Bromo". Tribun News. Jakarta: KG Media. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search