Mitsubishi A6M Zero

A6M "Zero"
Mitsubishi A6M3 Zero di atas Kepulauan Solomon
Jenis Pesawat tempur
Pembuat Mitsubishi Heavy Industries, Ltd.
Penerbangan perdana 1 April 1939
Pengenalan 1 Juli 1940
Dipensiunkan 1945 (Jepang)
Pengguna utama Dinas Udara Angkatan Laut Kekaisaran Jepang
Angkatan Udara Cina Nasionalis
Dibuat 1940–1945
Jumlah 10.939
Varian Nakajima A6M2-N

Mitsubishi A6M Zero adalah pesawat tempur jarak jauh yang dioperasikan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang dari tahun 1940 hingga 1945. Sekutu menyebutnya "Zero" sejak Angkatan Laut Kekaisaran Jepang mulai memakai pesawat ini pada tahun 1940. Nama Jepang untuk pesawat ini adalah Rei-shiki kanjō sentōki (零式艦上戦闘機, Pesawat Tempur Kapal Induk Tipe 0). Kode resmi Sekutu adalah Zeke.

Ketika baru mulai dioperasikan pada Perang Dunia II, Zero dianggap pesawat terbang berbasis kapal induk paling mumpuni di dunia, berkat daya manuver yang sangat baik dan jangkauan terbang yang sangat jauh.[1] Pada masa awal operasinya, Zero memperoleh reputasi legendaris sebagai pesawat untuk pertarungan udara, rasio bunuh 12 banding 1.[2] Namun pada pertengahan 1942, kombinasi taktik-taktik baru bersamaan mulai dipakainya peralatan yang lebih baik memungkinkan pilot Sekutu menghadapi pesawat Zero pada kedudukan lebih seimbang.[3] Dinas Udara Angkatan Laut Kekaisaran Jepang juga sering menggunakan pesawat Zero sebagai pesawat tempur berbasis darat. Pada tahun 1943, kelemahan inheren dalam desain serta ketidakmampuan mengembangkan mesin pesawat yang lebih bertenaga membuat Zero makin kurang efektif melawan pesawat tempur musuh tipe baru yang makin mendekati daya manuver Zero, serta dilengkapi daya tembak lebih besar, pelat perisai, serta kecepatan yang lebih baik. Meski Mitsubishi A6M sudah ketinggalan zaman pada tahun 1944, Jepang tidak pernah sepenuhnya mengganti pesawat ini dengan tipe pesawat lebih baru. Pada tahun-tahun terakhir Perang Pasifik, Zero dipakai dalam operasi-operasi kamikaze.[4] Semasa Perang Dunia II berlangsung, Jepang memproduksi lebih banyak pesawat Zero dibandingkan produksi pesawat jenis lainnya.[5]

  1. ^ Hawks, Chuck. "The Best Fighter Planes of World War II." chuckhawks.com. Diakses: 18 January 2007.
  2. ^ Thompson with Smith 2008, p. 231.
  3. ^ Mersky, Peter B. (Cmdr. USNR). "Time of the Aces: Marine Pilots in the Solomons, 1942–1944." ibiblio.org. Diakses 18 January 2007.
  4. ^ Willmott 1980, pp. 40–41.
  5. ^ Angelucci and Matricardi 1978, p. 138.

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search