Motor arus searah

Animasi cara kerja motor DC sederhana.
Motor arus searah hasil rancangan Siemens & Halske.

Motor arus searah (Inggris: direct current motor) atau motor DC adalah jenis motor listrik yang mengubah energi listrik arus searah menjadi energi mekanis. Bentuk energi yang dihasilkan berupa putaran. Prinsip kerja motor aru searah berdasarkan pada interaksi antara dua fluks magnetik yang disebut dengan kumparan medan dan kumparan jangkar. Kumparan medan menghasilkan fluks magnet dengan arah dari kutub utara ke kutub selatan, sedangkan kumparan jangkar menghasilkan fluks magnetik yang melingkar. Pemakaian motor arus searah diterapkan pada berbagai pengaturan kerja yang memerlukan kecepatan dan beban kerja yang beragam dan berubah-ubah. Dalam transportasi rel, motor arus searah disebut sebagai motor traksi arus searah dan digunakan sebagai penggerak lokomotif atau kereta.[1] Penerapan motor arus searah juga masih dilakukan pada kondisi mulai awal dari mobil dan beberapa rangkaian listrik pada peralatan elektronik.[2]

Putaran rotor pada motor arus searah memiliki nilai yang bervariasi untuk memutar peralatan produksi di pabrik maupun industri. Kecepatan putaran rotor pada motor harus dikendalikan jika peralatan memerlukan variasi putaran. Terdapat dua macam metode pengendalian kecepatan putaran rotor pada motor arus searah, yaitu metode konvensional dan metode rangkaian elektronik.[3]

  1. ^ Haroen, Yanuarsyah (2017). Sistem Transportasi Elektrik. Bandung: ITB Press. hlm. 67–68. ISBN 978-602-7861-65-7. 
  2. ^ Irawati 2020, hlm. 33.
  3. ^ Irawati 2020, hlm. 48.

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search