Artikel ini mendokumentasikan suatu pandemi terkini. Informasi mengenai hal itu dapat berubah dengan cepat jika informasi lebih lanjut tersedia; laporan berita dan sumber-sumber primer lainnya mungkin tidak bisa diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini mengenai pandemi ini untuk semua bidang. |
Penyakit | COVID-19 |
---|---|
Galur virus | SARS-CoV-2 |
Lokasi | Indonesia |
Kasus pertama | Kemang, Jaksel, DKI Jakarta |
Tanggal kemunculan | 2 Maret 2020 (4 tahun, 5 bulan dan 6 hari) |
Asal | Wuhan, Hubei, Tiongkok (melalui perantara warga negara asing) |
Kasus terkonfirmasi | 6.812.127[1] |
Kasus dirawat | 8.245[1] |
Kasus dicurigai‡ | 339[1] |
Kasus sembuh | 6.642.003[1] |
Kematian | 161.879[1] |
Wilayah terdampak | 514 kabupaten dan kota di 34 provinsi[1] |
Situs web resmi | |
covid19 covid19 covid19 Selengkapnya... | |
‡ Kasus yang dicurigai belum dikonfirmasi karena galur ini sedang diteliti di laboratorium. Beberapa galur lain mungkin telah dicegah. |
Pandemi Covid-19 di Indonesia merupakan bagian dari pandemi penyakit koronavirus 2019 (Covid-19) yang sedang berlangsung di seluruh dunia. Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2 (SARS-CoV-2). Kasus positif Covid-19 di Indonesia pertama kali dideteksi pada tanggal 2 Maret 2020, ketika dua orang terkonfirmasi tertular dari seorang warga negara Jepang.[2][3] Pada tanggal 9 April, pandemi sudah menyebar ke 34 provinsi dengan DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah sebagai provinsi paling terpapar SARS-CoV-2 di Indonesia.
Sampai tanggal 3 Juli 2023, Indonesia telah melaporkan 6.812.127 kasus positif menempati peringkat pertama terbanyak di Asia Tenggara. Dalam hal angka kematian, Indonesia menempati peringkat ketiga terbanyak di Asia dengan 161.879 kematian.[4] Namun, angka kematian diperkirakan jauh lebih tinggi dari data yang dilaporkan lantaran tidak dihitungnya kasus kematian dengan gejala Covid-19 akut yang belum dikonfirmasi atau dites.[5][6] Sementara itu, diumumkan 6.642.003 orang telah sembuh, menyisakan 8.245 kasus yang sedang dirawat.[1] Pemerintah Indonesia telah menguji 76.062.770 orang dari total 269 juta penduduk, yang berarti hanya sekitar 281.501 orang per satu juta penduduk.[7]
Sebagai tanggapan terhadap pandemi, beberapa wilayah telah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pada tahun 2020. Kebijakan ini diganti dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada tahun 2021. Pada 13 Januari 2021, Presiden Joko Widodo menerima vaksin Covid-19 di Istana Negara, sekaligus menandai mulainya program vaksinasi Covid-19 di Indonesia.[8]
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search