Tanggal | 22 Maret 2004 |
---|---|
Lokasi | Sabra, Jalur Gaza |
Jenis | Rudal ditembakkan dari helikopter |
Penyebab | Operasi militer melawan Israel |
Motif | Menimbulkan kerusakan pada kepemimpinan Hamas |
Sasaran | Ahmed Yassin |
Tewas | 10 |
Pada tanggal 22 Maret 2004, pemimpin militer Palestina dan salah satu pendiri organisasi militan Hamas, Ahmed Yassin, 67 tahun, dibunuh di Kota Gaza. Syekh Ahmed Yassin baru saja kembali dari salat Subuh,[1] dan rekan-rekannya juga langsung dibunuh.[2] Pembunuhannya menyebabkan kemarahan dan faksi-faksi Palestina bersumpah akan membalas dendam, dengan Hamas mengatakan bahwa Perdana Menteri Israel Ariel Sharon "membuka gerbang neraka." Tak lama setelah serangan itu, Abdel Aziz al-Rantissi mengambil alih kepemimpinan gerakan di Jalur Gaza.[3]
Yassin selamat dari upaya pembunuhan pada 6 September 2003.[4] Menurut radio Israel, Sharon secara pribadi mengawasi serangan terhadap Yassin.[5]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama auto1
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search