Penitensi

La Penitente, karya Pietro Rotari.

Penitensi (bahasa Inggris: penitence), silih atau laku tobat (bahasa Inggris: penance), adalah penyilihan atau pertobatan atas dosa-dosa yang telah diperbuat seseorang sesuai dengan istilah yang digunakan dalam Sakramen Tobat / Rekonsiliasi dan Pengakuan Dosa dalam Gereja Katolik, Ortodoks, dan Anglikan. Penitensi juga memiliki peran dalam pengakuan dosa non-sakramental di kalangan Lutheran dan Protestan lainnya. Kata penance berasal dari bahasa Prancis Kuno dan Latin paenitentia; keduanya berasal dari akar kata yang sama yang berarti pertobatan, suatu hasrat untuk memperoleh pengampunan karena rasa sesal. Penitensi dan pertobatan, serupa dalam makna asli dan asal mula kedua kata tersebut, telah menjadi simbol pandangan yang bertentangan atas hakikat pertobatan, yang timbul dari kontroversi mengenai masing-masing manfaat dari "iman" dan "perbuatan baik".

Terdapat beragam variasi dan turunan kata dalam banyak bahasa. Dalam Kompendium Katekismus Gereja Katolik (Kompendium KGK) terjemahan bahasa Indonesia, digunakan kata "silih" untuk kata Inggris penance;[1] sementara KGK terjemahan Indonesia saling mempertukarkan kata "silih"[2] dan "penitensi"[3] untuk kata Inggris penance.

  1. ^ "Kompendium Katekismus Gereja Katolik"; (Inggris) "Compendium of the Catechism of the Catholic Church". no. 301, 303. Libreria Editrice Vaticana, 2005.
  2. ^ Konferensi Waligereja Indonesia. Katekismus Gereja Katolik. no. 827, 924, 1459, 1466 (edisi ke-2007, Cetakan ke-3). Flores: Nusa Indah. ISBN 979-429-291-6. 
  3. ^ Konferensi Waligereja Indonesia. Katekismus Gereja Katolik. no. 1459, 1460, 1480, 1494 (edisi ke-2007, Cetakan ke-3). Flores: Nusa Indah. ISBN 979-429-291-6. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search