Pertempuran Verdun | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Pertempuran di Blok Barat pada Perang Dunia I | |||||||
Peta pertempuran Verdun | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Prancis | Kekaisaran Jerman | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Joseph Joffre Noël de Castelnau Fernand de Langle de Cary Frédéric-Georges Herr Philippe Pétain Robert Nivelle Adolphe Guillaumat Auguste Hirschauer Charles Mangin |
Erich von Falkenhayn Paul von Hindenburg Erich Ludendorff Wilhelm, Putra Mahkota Jerman Konstantin Schmidt von Knobelsdorf Ewald von Lochow Max von Gallwitz Georg von der Marwitz | ||||||
Kekuatan | |||||||
75 divisi (berurutan) | ca 50 divisi | ||||||
Korban | |||||||
379,000–400,000 korban
|
336.000–355.000 korban
|
Pertempuran Verdun adalah pertempuran antara pasukan Jerman dan Prancis di blok Barat selama Perang Dunia I pada tanggal 21 Februari sampai 18 Desember 1916, di daerah perbukitan utara kota Verdun-sur-Meuse di utara-timur Prancis.
Pertempuran Verdun berakhir dengan kemenangan Prancis karena Komando tertinggi Jerman gagal mencapai dua tujuan strategis: (1) Merebut kota Verdun, dan (2) Lebih banyak korban daripada pasukan Prancis. Secara keseluruhan, Pertempuran Verdun mengakibatkan lebih dari seperempat juta orang terbunuh di medan pertempuran dan setidaknya setengah juta terluka.
Pertempuran Verdun merupakan pertempuran terpanjang dan paling dahsyat selama Perang Dunia I. Total penggunanan senjata sekitar 40 juta peluru artileri dari kedua belah pihak selama pertempuran.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search