Sejarah Korea Utara

Penyambutan Pasukan Merah pada 14 Oktober 1945

Sejarah Korea Utara dimulai saat Jepang menyerah di akhir Perang Dunia II pada 1945 sehingga membuat perpisahan antara Korea di garis 38. Uni Soviet menduduki bagian utara, sementara Amerika Serikat menduduki bagian selatan. Uni Soviet dan amerika Serikat gagal untuk mencapai kesepakatan menyatukan kembali negara tersebut, dan pada 1948 kedua negara mendirikan dua pemerintahan yang terpisah - Uni Soviet membentuk Republik Demokratik Rakyat Korea sementara barat membentuk Republik Korea yang keduanya saling mengklaim sebagai pemerintah resmi yang berdaulat atas seluruh wilayah Korea.

Pada 1950 saat Perang Korea pecah, pemisahan garis di paralel utara ke-38 digantikan menjadi Zona Demiliterisasi Korea. Ketegangan antara kedua pihak terus berlanjut. Kim-Il-Sung memimpin korea hingga akhir hidupnya pada 1994. Ia membangun budaya pemujaan individu atas dasar prinsip Juche. Putra Kim-Il-Sung, Kim-Jong-il menjadi penerusnya dan kekuasaan tersebut masih diteruskan hingga putranya, Kim Jong-un. Korea Utara mendapat perhatian internasional atas program misil nuklir nya. Pada 2018, Kim Jong-un membuat usul perdamaian antara Korea Selatan dan Amerika Serikat.


© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search