Stasiun Cikudapateuh

Stasiun Cikudapateuh B17C17
Peron Stasiun Cikudapateuh saat matahari terbit pada 2023
Lokasi	Jalan Kembang Sepatu Samoja, Batununggal, Bandung, Jawa Barat 40273 Indonesia
Koordinat	6°55′21″S 107°37′46″E / 6.92250°S 107.62944°E / -6.92250; 107.62944
Ketinggian	+691 m
Operator	KAI Commuter
Letak	km 157+772 lintas Bogor–Bandung– Banjar–Kutoarjo–Yogyakarta km 2+638 lintas Bandung–Cikudapateuh– Dayeuhkolot–Ciwidey/Majalaya[1]
Jumlah peron	2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang agak rendah)
Jumlah jalur	2 jalur 1: sepur lurus arah Kiaracondong jalur 2: sepur lurus arah Bandung
Layanan	Commuter Line (Bandung Raya (kecuali jadwal paling malam menuju Padalarang dan Kiaracondong) dan Garut)
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Informasi lain
Kode stasiun	CTH 1432[2] PATEUH
Klasifikasi	III/kecil[2]
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya Bandung ke arah Purwakarta Commuter Line Bandung Raya Purwakarta–Cicalengka Kiaracondong Perjalanan satu arah Bandung ke arah Padalarang Commuter Line Bandung Raya Padalarang–Cicalengka Kiaracondong ke arah Cicalengka Bandung ke arah Purwakarta Commuter Line Garut Kiaracondong ke arah Garut
Layanan penghubung Halte sebelumnya Trans Metro Bandung Halte berikutnya Pasar Kosambi ke arah Elang Koridor 2 transit di Segitiga Stadion Persib ke arah Cicaheum Stadion Persib ke arah Antapani Koridor 5 transit di Segitiga Pasar Kosambi Perjalanan satu arah
Fasilitas dan teknis
Fasilitas
Tipe persinyalan	Elektrik tipe Alstom Solid State Interlocking (blok)[3]
Diagram lintasan stasiun Legenda ke Bandung Jl. A. Yani ke Kiaracondong
Lokasi pada peta
Sunting kotak info • L • B

Stasiun Cikudapateuh (CTH) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di perbatasan antara Kelurahan Samoja di selatan dengan Kacapiring di utara. Stasiun yang terletak pada ketinggian +691 m ini termasuk dalam Daerah Operasi II Bandung. Stasiun ini hanya melayani penumpang kereta api lokal saja.

Stasiun ini hanya memiliki dua jalur serta tidak mempunyai wesel, namun stasiun ini memiliki kendali sinyal (masuk, keluar, muka dan sebagainya), sehingga stasiun ini dapat disebut sebagai stasiun bukan sebagai halte karena memiliki kendali sinyal dan ruang PPKA.

Stasiun ini dahulu mempunyai jalur cabang ke Ciwidey, markas kavaleri, dan lain-lain, tetapi kini semua jalur cabang tersebut sudah tidak aktif. Jalur tersebut sebenarnya tidak berawal dari stasiun ini, tetapi dimulai dari sebuah wesel percabangan di petak jalan antara stasiun ini dan Stasiun Kiaracondong.

Ke arah barat, menuju Stasiun Bandung terdapat percabangan nonaktif menuju ke TapiocaFabriek Haji HapLiongKie (Pabrik Tapioka Haji HapLiongKie. Percabangan tersebut diketahui dari peta zaman kolonial Hindia Belanda tahun 1921 yang diterbitkan oleh Leiden University.

Sejak 6 April 1999, stasiun ini menggunakan persinyalan elektrik tipe blok produksi Alstom.^[3]

1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
2. ^ ^{a b} Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
3. ^ ^{a b} Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46).