Susilo Bambang Yudhoyono

Susilo Bambang Yudhoyono
Foto resmi sebagai presiden, 2009.
Presiden Indonesia ke-6
Masa jabatan
20 Oktober 2004 – 20 Oktober 2014
Wakil PresidenJusuf Kalla (2004–2009)
Boediono (2009–2014)
Ketua Umum Partai Demokrat ke-4
Masa jabatan
30 Maret 2013 – 15 Maret 2020
Sekretaris JenderalEdhie Yudhoyono (2013–15)
Hinca Panjaitan (2015–20)
Informasi pribadi
Lahir9 September 1949
Tremas, Arjosari, Pacitan, Jawa Timur, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Partai politikDemokrat
Suami/istri
(m. 1976; meninggal 2019)
Hubungan
AnakAgus Harimurti Yudhoyono
Edhie Baskoro Yudhoyono
Orang tua
  • Soekotjo Joedhojono (ayah)
  • Siti Habibah (ibu)
Alma materAkabri bagian Darat (1973)
US Army Command & General Staff College
Webster University
Institut Pertanian Bogor
Profesi
Penghargaan sipilAdhi Makayasa (1973)
Bintang Republik Indonesia Adipurna
Tanda tangan
Situs webtheyudhoyonoinstitute.org/category/sby-corner/
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1973–2000
Pangkat Jenderal TNI (Kehormatan)
NRP25308
SatuanInfanteri
Pertempuran/perangOperasi Seroja
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A. (lahir 9 September 1949), atau lebih dikenal dengan inisialnya SBY, adalah Presiden Indonesia keenam yang menjabat sejak 20 Oktober 2004 sampai 20 Oktober 2014. Ia merupakan Presiden pertama di era Reformasi yang terpilih melalui Pemilihan Umum secara langsung. SBY bersama Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla, terpilih dalam Pemilu Presiden 2004.[2][3] Ia berhasil melanjutkan pemerintahannya untuk periode kedua dengan kembali memenangkan Pemilu Presiden 2009, kali ini bersama Wakil Presiden Boediono. Sejak era Reformasi dimulai, Susilo Bambang Yudhoyono merupakan Presiden Indonesia pertama yang menyelesaikan masa jabatan selama 5 tahun dan berhasil terpilih kembali untuk periode kedua.

Yudhoyono, yang dipanggil "Sus" oleh orang tuanya dan populer dengan panggilan "SBY",[4] melewatkan sebagian masa kecil dan remajanya di Pacitan. Ia merupakan seorang purnawirawan militer. Selama di militer ia lebih dikenal sebagai Bambang Yudhoyono. Karier militernya selesai ketika ia diangkat oleh Presiden Abdurrahman Wahid sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada tahun 1999, dan menjadi salah satu pendiri Partai Demokrat.[5] Pangkat terakhir Susilo Bambang Yudhoyono adalah Jenderal TNI sebelum pensiun pada 25 September 2000. Pada Pemilu Presiden 2004, keunggulan suaranya dari Presiden petahana Megawati Soekarnoputri membuatnya menjadi presiden pertama yang terpilih melalui pemilihan langsung oleh rakyat Indonesia. Hal ini dimungkinkan setelah amendemen UUD 1945.

  1. ^ "Keponakan SBY, Indrata Nurbayuaji, Mendaftar di Pilkada Pacitan" Diarsipkan 2023-02-25 di Wayback Machine., Antara Pacitan. Dirilis pada 4 September 2020
  2. ^ Russell Hiang-Khng Heng, Rahul Sen, (2006), Regional outlook: Southeast Asia 2006-2007, Institute of Southeast Asian Studies, ISBN 978-981-230-370-7.
  3. ^ Oxford Business Group, (2007), The report: Emerging Indonesia, Oxford Business Group, ISBN 978-1-902339-64-1.
  4. ^ news.bbc.co.uk New era as Susilo Bambang Yudhoyono takes office Diarsipkan 2011-05-13 di Wayback Machine. (diakses pada 24 Juli 2010)
  5. ^ "Sejarah Partai Demokrat – DPD Partai Demokrat D.I. Yogyakarta". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-08. Diakses tanggal 2021-02-14. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search