Agama Hawaii

Agama Hawaii meliputi praktik religius dan kepercayaan penduduk asli Hawaii. Agama Hawaii berasal dari agama orang Tahiti dan penduduk Kepulauan Pasifik lainnya yang mendarat di kepulauan Hawaii antara tahun 500 hingga 1300 Masehi.[1] Saat ini, praktik keagamaan Hawaii dilindungi oleh American Indian Religious Freedom Act (Undang-Undang Kebebasan Beragama Penduduk Asli Amerika).[2]

Agama Hawaii bersifat politeistik karena memercayai banyak dewa, dan juga animistik karena berlandaskan pada kepercayaan bahwa benda-benda yang bukan manusia juga punya roh seperti hewan dan langit.

  1. ^ Carroll, Bret (2000). The Routledge historical atlas of religion in America. Routledge. hlm. 18–19. ISBN 0-415-92131-7. 
  2. ^ Cornell.edu. "AIRFA act 1978". Diakses tanggal July 9, 2010. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search