Akhlak

Akhlaq (Arab: اخلاق, translit. Akhlāq) pengertian Akhlak berasal dari kata Khuluqun yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat adalah sifat manusia yang terdidik oleh keadaan yang melekat pada jiwa manusia yang melahirkan perbuatan-perbuatan yang melalui proses pemikiran, pertimbangan, analisa dan ketangkasan[1]. Sedangkan secara terminologi berarti tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan suatu perbuatan yang baik, seperi contohnya bisa mengkomunikasikan sesuatu dengan baik, tidak berbohong, tidak berbuat curang, selalu jujur dalam pekataan dan perbuatan[2].

Akhlak merupakan bentuk jamak dari kata khuluq, berasal dari bahasa Arab خُلُق yang berarti perangai, tingkah laku, atau tabiat.[3] Cara membedakan akhlak, moral, dan etika, yaitu dalam etika, untuk menentukan nilai perbuatan manusia baik atau buruk menggunakan tolak ukur akal pikiran atau rasio, sedangkan dalam moral dan susila menggunakan tolak ukur norma-norma yang tumbuh dan berkembang dan berlangsung dalam adat istiadat, Adat adalah gagasan kebudayaan yang terdiri dari nilai-nilai budaya, norma, kebiasaan, kelembagaan, dan hukum adat yang mengatur tingkah laku manusia antara satu sama lain yang lazim dilakukan di suatu kelompok masyarakat dan dalam akhlak menggunakan ukuran Al-Qur’an dan Al Hadis untuk menentukan baik-buruknya.

Tiga pakar di bidang akhlak yaitu Ibnu Miskawaih, Al-Ghazali, dan Ahmad Amin menyatakan bahwa akhlak adalah perangai yang melekat pada diri seseorang yang dapat memunculkan perbuatan baik tanpa mempertimbangkan pikiran terlebih dahulu.

  1. ^ https://an-nur.ac.id/pengertian-akhlak-dan-macam-macamnya/
  2. ^ http://etheses.iainponorogo.ac.id/6352/3/BAB%20II.pdf
  3. ^ Mubarak, Zakky, dkk. 2008. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Terintegrasi, Buku Ajar II, Manusia, Akhlak, Budi Pekerti dan Masyarakat. Depok: Lembaga Penerbit FE UI.Hlm. 20-39

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search