Diagram PERT untuk sebuah proyek dengan enam aktivitas. Proyek ini memiliki dua jalur kritis: aktivitas B dan C, atau A, D, dan F — dengan waktu tercepat penyelesaian selama 7 bulan. Aktivitas E adalah aktivitas sub-kritis, dan memiliki waktu slack selama 2 bulan.
Analisis jalur kritis atau critical path method (CPM) adalah alogaritma berbasis matematika untuk menjadwalkan sekelompok aktivitas proyek.[1] CPM merupakan salah satu peralatan terpenting untuk manajemen proyek. Critical Path Method dikembangkan tahun 1950-an oleh Morgan R. Walker dari DuPont dan James E. Kelley, Jr. dari Remington Rand.[2] Keduanya bekerjasama mengembangkan CPM pada tahun 1989.[3]Di saat yang hampir bersamaan, Booz Allen Hamilton dan angkatan laut AS juga mengembangkan Program Evaluation and Review Technique[4]