Bahasa Sunda Pandeglang

{{Infobox |child= | templatestyles = Templat:Kotak info bahasa/styles.css | aboveclass = above bahasa | bodystyle = box-shadow: rgba(60, 64, 67, 0.3) 0px 1px 2px 0px, rgba(60, 64, 67, 0.15) 0px 2px 6px 2px;border-radius: 2px;; text-align:left | abovestyle = margin:0.2em;font-size:130%; color: black; background-color:

  1. ffc0cb;

| above = Bahasa Sunda Pandeglang

Basa Sunda Pandéglang
ᮘᮞ ᮞᮥᮔ᮪ᮓ ᮕᮔ᮪ᮓᮦᮌᮣᮀ

|image=

| caption =

Sampul buku Bahasa Sunda Banten di Pandéglang yang diterbitkan pada tahun 2015.

| headerstyle = margin:0.2em;opacity:80%;color: black; background-color:

  1. ffc0cb;line-height:1.3;padding:0.2em;

| labelstyle = padding-top:0.1em;line-height:1.3em; padding-right:0.5em; | datastyle = line-height:1.3em; padding-left:0em;padding-right:0em;padding-top:0.2em;padding-bottom:0.05em

| label1 = Pengucapan | data1 = basa sʊnda pandɛglaŋ

| label2 = Dituturkan di | data2 = Indonesia

| label3 = Tanggal | data3 =

| label4 = Wilayah | data4 = Kabupaten Pandeglang

| label5 = Koordinat | data5 =

| label6 = Etnis | data6 =

| label7 =

Penutur

| data7 =

| label8 = | data8 =

|data9=

Lihat sumber templat}}
Untuk kontributor: Sedang dilakukan otomatisasi klasifikasi bahasa secara berkala. Silakan sampaikan saran, pendapat, maupun perbaikan pada halaman pembicaraan templat maupun pembicaraan ProyekWiki
Bentuk awal

| label11 =

Bentuk baku

| data11 =

| label12 = Dialek | data12 =

| label13 = Versi | data13 =


| label14 =

| data14 =

| label15 =

| data15 =

| label16 = Sumber | data16 = |data17= | header18 =

| label19 =

Bahasa resmi di

| data19 =

| label20 =

Diakui sebagai
bahasa minoritas di

| data20 =

| label21 = Diatur oleh | data21 =

| header22 = Kode bahasa

| label23 = ISO 639-1 | data23 =

| label24 = ISO 639-2 | data24 =

| label25 = ISO 639-3 | data25 = –

| label26 = ISO 639-5 | data26 =


| label27 =

LINGUIST List

LINGUIST list sudah tidak beroperasi lagi

| data27 = | label28 =   | data28 = | label29 =   | data29 = | label30 =   | data30 = | label31 =   | data31 = | label32 =   | data32 =

| label33 = Glottolog | data33 = pand1268

| label34 = AIATSIS | data34 =

| label35 =

| data35 =

| label36 = Linguasfer | data36 =

| label37 = IETF | data37 =

| label38 = ELP | data38 =

| label39 =   | data39 =

| label40 =   | data40 =

| label41 =   | data41 =

| label42 =   | data42 =

| label43 =   | data43 =

|label44 = |data44 =


| data45 = |data45 =

Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Not Endangered

Sunda Pandeglang diklasifikasikan sebagai bahasa aman ataupun tidak terancam (NE) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

Referensi: [1][2]

Lokasi penuturan

Peta
Peta

Perkiraan persebaran penuturan bahasa ini.

Koordinat: 6°18′33.1″S 106°6′16.9″E / 6.309194°S 106.104694°E / -6.309194; 106.104694 Sunting ini di Wikidata

Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA.

 Portal BahasaL • B • PW   

Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Bahasa Sunda Pandeglang adalah salah satu dialek bahasa Sunda yang digunakan sebagai bahasa tuturan masyarakat di wilayah Banten selatan, terutama Kabupaten Pandeglang. Sebagai varian bahasa Sunda yang wilayah penuturan dan persebarannya cukup jauh dengan bentuk bahasa Sunda di wilayah Parahyangan (bahasa Sunda Priangan) yang dianggap sebagai bentuk standar bahasa Sunda, bahasa Sunda Pandeglang memiliki sedikit banyak perbedaan yang cukup jelas dengan bahasa Sunda baku, terutama dalam hal kosakata atau leksikon, termasuk beberapa partikel yang tergolong divergen dan tak lazim ditemui di tempat lain, dan perbedaan struktur atau tata bahasa yang memiliki karakteristiknya tersendiri. Bersama dengan bahasa Sunda Serang dan bahasa Sunda Tangerang, dialek ini membentuk rumpun dialek Sunda Banten.[3]

  1. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  2. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  3. ^ Hammarström, Forkel & Haspelmath (2023).

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search