Gottschalk dari Orbais


Gottschalk of Orbais (bahasa Latin: Godescalc, Gotteschalchus) (c. 808 – 30 Oktober 868) adalah seorang teolog, biarawan dan penyair Sachsen. Gottschalk adalah pendukung awal dari doktrin predestinasi rangkap-dua, sebuah isu yang melanda Italia dan Francia dari tahun 848 hingga tahun 850-an dan 860-an. Dipimpin oleh penafsirannya sendiri terhadap pengajaran Agustinus mengenai hal ini, ia menyatakan keberdosaan natur manusia dan perlunya berpaling kepada Allah dengan kerendahan hati untuk keselamatan. Dia melihat dirinya sebagai bejana ilahi yang memanggil seluruh Kekristenan untuk bertobat atas puluhan tahun Perang Saudara. Usahanya untuk melakukan Kristenisasi baru di Francia akhirnya gagal, doktrinnya dikutuk sebagai bidat pada konsili Mainz tahun 848 dan konsili Quierzy tahun 849. Setelah divonis sebagai bidat, Gottschalk tetap teguh pada ideologinya yang tidak mematuhi hierarki gerejawi, membuatnya menjadi "bidat yang nyata dalam daging". Karena ketidaktaatannya ini, Gottschalk ditempatkan dalam kurungan biara. Namun, gelombang kejut yang ditimbulkan oleh ideologinya di seluruh Kekristenan Barat tidak berhenti bergema, Gottschalk berhasil menarik lebih banyak pengikut dan ancaman itu tetap ada hingga kematiannya pada tahun 868.[1]

  1. ^ Matthew Gillis, ‘Heresy in the flesh: Gottschalk of Orbais and the predestination controversy in the archdiocese of Rheims’, in Stone and West (eds.), Hincmar of Rheims, Life and Work, pp. 247- 267

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search