Hari Arafah

Hari Arafah
Nama resmiBahasa Arab: يوم عرفة
Nama lainHari Pertobatan dan Penerimaan Permohonan
Dirayakan olehMuslim
JenisIslam
MaknaTempat khutbah perpisahan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam dan selesainya risalah Islam. Hari kedua haji. Hari berpuasa dan bertaubat untuk Muslim yang tidak melaksanakan haji.
KegiatanSalat, puasa, tobat
Tanggal9 Zulhijah
Tahun 202327 Juni
Tahun 202415 Juni
FrekuensiSetiap tahun
Terkait denganIduladha, hari raya utama Muslim yang terjadi sehari setelah Hari Arafah

Hari Arafah adalah hari kesembilan dalam bulan Zulhijah dan merupakan hari kedua dalam ritual ibadah haji.[1] Dalam ajaran Islam, Hari Arafah merupakan hari yang istimewa karena pada hari itu Allah Swt. membanggakan hamba-Nya yang berkumpul di Arafah kepada para malaikat.[2] Arafah merupakan nama sebuah gunung, tempat Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam. menyeru di depan kaumnya untuk yang terakhir kali.[1]

Hari Arafah adalah waktu bagi jemaah haji melaksanakan wukuf di Arafah, mulai dari terbenamnya matahari (waktu zhuhur) pada tanggal 9 Zulhijah sampai fajar terbit pada tanggal 10 Zulhijah. Bagi umat Islam yang tidak sedang melaksanakan haji, disunahkan untuk melaksanakan Puasa Arafah saat tanggal 9 Zulhijah. Dalam sabda Nabi Muhammad saw, yang artinya: "Puasa hari Arafah itu menghapus dosa 2 tahun: 1 tahun yang lalu dan 1 tahun yang akan datang."[3]

  1. ^ a b "The Day of Arafa". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-04. Diakses tanggal 2014-06-11. 
  2. ^ "Keistimewaan Arafah". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-26. Diakses tanggal 2014-06-11. 
  3. ^ Shadily, Hassan. Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: P.T. Ichtiar Baru - Van Hoeve. hlm. 1259. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search