Kabupaten Aceh Tamiang

4°14′N 97°58′E / 4.233°N 97.967°E / 4.233; 97.967

Kabupaten Aceh Tamiang
Transkripsi bahasa daerah
 • Jawoe/Jawiاچيه تميانڠ
Kuala Paret
Kuala Paret
Lambang resmi Kabupaten Aceh Tamiang
Motto: 
Kaseh pape, setie mati
(Tamiang) Seluruh aspek kehidupan, baik individu maupun masyarakat dilandasi dengan sikap rela berkorban dan saling tolong menolong dengan tanggung jawab dan kesetiaan tanpa pamrih
Peta
Peta
Kabupaten Aceh Tamiang di Sumatra
Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten Aceh Tamiang
Peta
Kabupaten Aceh Tamiang di Indonesia
Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten Aceh Tamiang (Indonesia)
Koordinat: 4°16′30″N 97°52′20″E / 4.2749°N 97.8722°E / 4.2749; 97.8722
Negara Indonesia
ProvinsiAceh
Tanggal berdiri10 April 2002[1]
Dasar hukumUU RI Nomor 4 Tahun 2002[1]
Ibu kotaKarang Baru
Jumlah satuan pemerintahan[2]
Daftar
  • Kecamatan: 12
  • Gampong: 213
Pemerintahan
 • BupatiAsra (Pj.)
 • Wakil BupatiLowong
 • Sekretaris DaerahAsra
 • Ketua DPRDSuprianto
Luas
 • Total1.956,72 km2 (755,49 sq mi)
Populasi
 (31 Desember 2023)[3]
 • Total308.102
 • Kepadatan160/km2 (410/sq mi)
Demografi
 • Agama
  • 98,98% Islam
  • 0,50% Buddha
  • 0,24% Lainnya[4]
 • BahasaIndonesia, Aceh Tamiang
 • IPMKenaikan 73,02 (2023)
 tinggi [5]
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode pos
24471-24478
Kode BPS
1114 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon0641
Pelat kendaraanBL
Kode Kemendagri11.16 Edit nilai pada Wikidata
APBDRp 1.175.611.272.018,-[6]
PADRp 141.815.373.710,-[6]
DAURp 504.489.012.000,-
Semboyan daerah-
Situs webwww.acehtamiangkab.go.id


Kabupaten Aceh Tamiang adalah salah satu kabupaten di provinsi Aceh, Indonesia.[2][7] Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Aceh Timur dan terletak di perbatasan Aceh-Sumatera Utara. Pada akhir tahun 2023, jumlah penduduk Aceh Tamiang sebanyak 308.102 jiwa.[3]

Kabupaten ini berada di jalur timur Sumatra yang strategis dan hanya berjarak lebih kurang 250 km dari Kota Medan sehingga akses serta harga barang di kawasan ini relatif lebih murah daripada daerah Aceh lainnya. Di samping itu, kawasan ini relatif lebih aman semasa GAM berjaya dahulu. Ketika seruan mogok oleh GAM diberlakukan di seluruh Aceh, hanya kawasan ini khususnya Kota Kuala Simpang yang aktivitas ekonominya tetap berjalan.

  1. ^ a b "Pembentukan Daerah-Daerah Otonom di Indonesia s/d Tahun 2014" (PDF). www.otda.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 12 Juli 2019. Diakses tanggal 8 Desember 2021. 
  2. ^ a b c "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Désémber 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 
  3. ^ a b "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 28 Januari 2024. 
  4. ^ "Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Aceh Tamiang". www.sp2010.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-20. Diakses tanggal 21 Januari 2021. 
  5. ^ "Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2021-2023". www.aceh.bps.go.id. Diakses tanggal 28 Januari 2024. 
  6. ^ a b "APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018". 2018-05-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-06. Diakses tanggal 2018-07-06. 
  7. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search