Kabupaten Lampung Selatan

Kabupaten Lampung Selatan
Transkripsi bahasa daerah
 • Lampung𞜏𞜌𞜟𞜊𞜔𞜘𞜑𞜗𞜏𞜇𞜙
 • Jawaꦭꦩ꧀ꦥꦸꦁꦏꦶꦢꦸꦭ꧀
Kiri ke kanan: Masjid Agung Kalianda, Pelabuhan Bakauheni
Lambang resmi Kabupaten Lampung Selatan
Julukan: 
Sydney van Andalas[1]
Motto: 
Khagom mufakat
(Lampung) Bermusyawarah untuk mencapai mufakat
Peta
Peta
Kabupaten Lampung Selatan di Sumatra
Kabupaten Lampung Selatan
Kabupaten Lampung Selatan
Peta
Kabupaten Lampung Selatan di Indonesia
Kabupaten Lampung Selatan
Kabupaten Lampung Selatan
Kabupaten Lampung Selatan (Indonesia)
Koordinat: 5°33′45″S 105°32′51″E / 5.5624299°S 105.5475311°E / -5.5624299; 105.5475311
Negara Indonesia
ProvinsiLampung
Tanggal berdiri26 Juni 1959[2]
Dasar hukumUU No. 28 Tahun 1959[2]
Ibu kotaKalianda
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 17
  • Kelurahan: 4
  • Desa: 256
Pemerintahan
 • BupatiNanang Ermanto
 • Wakil BupatiPandu Kesuma Dewangsa
 • Sekretaris DaerahThamrin
Luas
 • Total2,109,74 km2 (814,58 sq mi)
Populasi
 • Total1.081.115
 • Kepadatan510/km2 (1,300/sq mi)
Demografi
 • AgamaIslam 96,64%
Kristen 1,81%
- Protestan 1,21%
- Katolik 0,60%
Hindu 1,44%
Buddha 0,09%
Kepercayaan 0,02%[4]
 • IPMKenaikan 68,49 (2021)
Sedang[5]
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode BPS
1803 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon0727
0721
Pelat kendaraanBE xxxx D**/E*/O*
Kode Kemendagri18.01 Edit nilai pada Wikidata
DAURp 1.065.727.241.000,- (2020)[6]
Situs webwww.lampungselatankab.go.id

Kabupaten Lampung Selatan adalah kabupaten di provinsi Lampung, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Kalianda. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 2.109,74 km² dan penduduk sebanyak 1.081.115 jiwa (2021), dengan kepadatan 1.500 jiwa/km².[4][7][8]

Di bagian Selatan wilayah kabupaten Lampung Selatan yang juga ujung Pulau Sumatra terdapat sebuah Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, yang merupakan tempat transit penduduk dari Pulau Jawa ke Sumatra dan sebaliknya. Dengan demikian Pelabuhan Bakauheni merupakan pintu gerbang Pulau Sumatra bagian Selatan. Jarak antara Pelabuhan Bakauheni (Lampung Selatan) dengan Pelabuhan Merak (Provinsi Banten) kurang lebih 30 kilometer, dengan waktu tempuh kapal penyeberangan sekitar 1,5 jam.

  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-06. Diakses tanggal 2021-03-10. 
  2. ^ a b "Pembentukan Daerah-Daerah Otonom di Indonesia s/d Tahun 2014" (PDF). www.otda.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 12 Juli 2019. Diakses tanggal 29 Oktober 2021. 
  3. ^ Kabupaten Lampung Selatan Dalam Angka 2016. BPS Kabupaten Lampung Selatan. 2016. hlm. 42. ISSN 0215-4072. 
  4. ^ a b c "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-05. Diakses tanggal 30 Juli 2021. 
  5. ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan 2020-2021" (pdf). www.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-27. Diakses tanggal 6 Maret 2022. 
  6. ^ "Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020" (pdf). www.djpk.kemenkeu.go.id. (2020). Diakses tanggal 30 Juli 2021. 
  7. ^ "Badan Pusat Statistik". lampungselatankab.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-16. Diakses tanggal 2018-12-24. 
  8. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-19. Diakses tanggal 5 Desember 2018. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search