Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "p17" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "s16" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_s19" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "stat_pop7" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "continent" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_s16" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_s18" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "s18" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "stat_year6" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "stat_pop6" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "p16" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_p17" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_p16" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "flag_s17" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "s17" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Peringatan: Page using
Template:Infobox country with unknown parameter "stat_year7" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Kesultanan Utsmaniyah, nama resmi Daulat/Negara Agung Utsmaniyah (Turki Otoman: دولت عليه عثمانیه Devlet-i ʿAliyye-yi ʿOsmâniyye)[6] sering disebut dalam bahasa Turki modern sebagai Osmanlı İmparatorluğu (Kekaisaran Utsmaniyah) atau Osmanlı Devleti (Negara Utsmaniyah); kadang disebut Kekaisaran Ottoman, Kesultanan Ottoman, Kesultanan Turki, Kekaisaran Utsmaniyah atau Turki Utsmani adalah kekaisaran lintas benua yang didirikan oleh suku-suku Turki di bawah pimpinan Osman Bey di barat laut Anatolia pada tahun 1299.[7]
Kekaisaran ini muncul dari sebuah beylik, atau kerajaan, yang didirikan di barat laut Anatolia pada tahun 1299 oleh pemimpin suku Turkoman Osman I. Penerusnya menaklukkan sebagian besar Anatolia dan memperluas wilayahnya ke Balkan pada pertengahan abad ke-14, mengubah kerajaan kecil mereka menjadi kerajaan lintas benua. Setelah 1354, Utsmaniyah melintasi Eropa dan memulai penaklukkan Balkan, mengubah negara Utsmaniyah yang hanya berupa kadipaten kecil menjadi negara lintas benua. Utsmani mengakhiri riwayat Kekaisaran Romawi Timur seiring penaklukan Konstantinopel oleh Mehmed II tahun 1453.[8][9][10] Sepanjang abad ke-16 dan 17, tepatnya pada puncak kekuasaannya di bawah pemerintahan Suleiman Al-Qanuni, Kesultanan Utsmaniyah adalah salah satu negara terkuat di dunia, imperium multinasional dan multibahasa yang mengendalikan sebagian besar Eropa Tenggara, Asia Barat/Kaukasus, Afrika Utara, dan Tanduk Afrika.[11]
Pada awal abad ke-17, kesultanan ini terdiri dari 32 provinsi dan sejumlah negara vasal, beberapa di antaranya dianeksasi ke dalam teritori kesultanan, sedangkan sisanya diberikan beragam tingkat otonomi dalam kurun beberapa abad.[dn 5]
Dengan Konstantinopel sebagai ibu kotanya dan kekuasaannya atas wilayah yang luas di sekitar cekungan Mediterania, Kesultanan Utsmaniyah menjadi pusat interaksi antara dunia Timur dan Barat selama lebih dari enam abad. Kesultanan ini bubar pasca Perang Dunia I, tepatnya pada 1 November 1922. Pembubarannya berujung pada kemunculan rezim politik baru di Turki, serta pembentukan Balkan dan Timur Tengah yang baru.[12][13]
Setelah penaklukkan Mesir oleh Utsmaniyah pada 1517, Khalifah Al-Mutawakkil III menyerahkan kedudukan khalifah kepada Sultan Selim I. Hal ini menjadikan penguasa Utsmaniyah tidak hanya berperan sebagai sultan (kepala negara Utsmaniyah), tetapi juga sebagai pemimpin dunia Islam secara simbolis. Setelah Kesultanan Utsmaniyah dibubarkan, Wangsa Utsmaniyah sempat mempertahankan status mereka sebagai khalifah selama beberapa saat sampai kekhalifahan juga dibubarkan pada 3 Maret 1924.
- ^ Ottoman Capital Bursa. Official website of Ministry of Culture and Tourism of the Republic of Turkey. Retrieved 26 June 2013.
- ^ "It served as the capital of the Ottoman Empire from 1413 until 1453 and flourished as an administrative, commercial, and cultural centre." "Edirne" Encyclopædia Britannica. Retrieved 27 June 2013
- ^ Hall, Thomas D.; Adams, Jonathan M. (2006). "East-West Orientation of Historical Empires" (PDF). Journal of World-Systems Research. 12 (2): 219–229. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2007-02-22. Diakses tanggal 11 February 2013.
- ^ Dündar, Orhan; Dündar, Erhan, 1.Dünya Savaşı, Millî Eğitim Bakanlığı Yayınları, 1999, ISBN 975-11-1643-0
- ^ Erickson, Edward J. Defeat in detail: the Ottoman Army in the Balkans, 1912–1913. hlm. 59.
- ^ "Ottoman banknote with Arabic script". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-28. Diakses tanggal 26 August 2010.
- ^ "Ottoman Empire". Britannica Online Encyclopedia. Diakses tanggal 11 February 2013.
- ^ The A to Z of the Ottoman Empire, by Selcuk Aksin Somel, 2010, p.179
- ^ The Ottoman Empire, 1700–1922, Donald Quataert, 2005, p.4
- ^ The Grove Encyclopedia of Islamic Art and Architecture: Delhi to Mosque, Jonathan M. Bloom, Sheila Blair, 2009. p.82
- ^ "Ottoman Empire". Oxford Islamic Studies Online. 6 May 2008. Diakses tanggal 26 August 2010.
- ^ Mikhail, Alan (2011). Nature and Empire in Ottoman Egypt. Cambridge University Press. hlm. 7. ISBN 978-1-139-49955-2. Diakses tanggal 11 June 2013.
- ^ Supratman, Frial Ramadhan (2023-01-02). "NEGARA USMANI DAN HILAL AHMER CEMIYETI DI INDONESIA SELAMA PERANG DUNIA I (1914-1918)". Al-Tsaqafa : Jurnal Ilmiah Peradaban Islam. 19 (2): 212–228. doi:10.15575/al-tsaqafa.v19i2.19586. ISSN 2654-4598.
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "dn", tapi tidak ditemukan tag <references group="dn"/>
yang berkaitan