Laut Kaspia | |
---|---|
![]() Laut Kaspia diambil oleh MODIS pada orbit Satelit Terra, Juni 2003 | |
![]() | |
Letak | Asia Barat, Asia Tengah, Asia Utara, dan Eropa Timur |
Koordinat | 41°40′N 50°40′E / 41.667°N 50.667°E |
Jenis perairan | Danau Ancient, Endorheik, saline, permanent, natural |
Aliran masuk utama | Sungai Volga, Sungai Ural, Sungai Kura, Sungai Terek |
Aliran keluar utama | Evaporasi, Kara-Bogaz-Gol |
Wilayah tangkapan air | laut azov melalui terusan Volga don 3.626.000 km2 (1.400.000 sq mi)[1] |
Terletak di negara | |
Panjang maksimal | 1.030 km (640 mi) |
Lebar maksimal | 435 km (270 mi) |
Area permukaan | 371.000 km2 (143.200 sq mi) |
Kedalaman rata-rata | 211 m (690 ft) |
Kedalaman maksimal | 1.025 m (3.360 ft) |
Volume air | 78.200 km3 (18.800 cu mi) |
Masa tinggal | 250 tahun |
Keliling1 | 7.000 km (4.300 mi) |
Ketinggian permukaan | −28 m (−92 ft) |
Kepulauan | 26+ |
Permukiman | Baku (Azerbaijan), Nowshahr Rasht (Iran), Aktaw (Kazakhstan), Makhachkala (Russia), Türkmenbaşy (Turkmenistan) (see article) |
Referensi | [1] |
1 Perkiraan. |
Laut Kaspia atau Laut Mazandaran (bahasa Rusia: каспийское море; kaspiyskoye more; bahasa Kazakh: каспий теңізі; kaspii teńizi; bahasa Turkmen: ҳазар деңізі; hazar deňizi) adalah danau terluas di dunia. Danau ini merupakan danau yang berciri-ciri seperti laut: berair asin dan sangat luas, berada di atas kerak samudera, serta dikelilingi daratan berpasir seperti halnya pesisir pantai. Danau ini terletak di antara Eropa dan Asia, sebelah barat-daya Pegunungan Ural. Luas danau ini sekitar 390,000 km2, sementara volume rata-aratanya sebesar 78,000 km3.[2]
Perairan ini membentang sepanjang 1030 km dari utara ke selatan, dengan lebar sebesar 200 hingga 400 km dari barat ke timur. Permukaan Laut Kaspia berada sekitar 27 m di bawah permukaan laut.[2] Pasokan air utama untuk perairan ini berasal dari sungai terpanjang di Eropa, Sungai Volga, yang bermuara di bagian ujung utara. Bagian utara perairan memiliki dasar yang cukup dangkal, sementara bagian tengah dan selatan merupakan perairan dalam. Pada bagian selatan, dasar perairan dapat mencapai kedalaman hingga 1025 m di bawah permukaan laut, menjadikannya sebagai cekungan terdalam kedua setelah Danau Baikal (-1180 m). Perbedaan kedalaman ini menyebabkan adanya perbedaan salinitas, temperatur, dan ekologi di setiap bagian Laut Kaspia. Berdasarkan catatan sejarah dari masyarakat purba yang tinggal di sekitar Laut Kaspia, mereka mengira bahwa perairan ini adalah lautan. Persepsi ini mungkin timbul akibat tingginya salinitas dan luas Laut Kaspia yang besar.[3]
Laut Kaspia merupakan habitat dari berbagai spesies hewan dan tumbuhan. Perairan ini juga dikenal sebagai produsen kaviar dan industri minyak bumi. Polusi dari industri minyak bumi dan polusi dari sungai-sungai yang mengalir menuju perairan ini mulai membahayakan kondisi ekologi di Laut Kaspia.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search