Nasi kapau

Pedagang nasi Kapau di Senen, Jakarta Pusat.

Nasi Kapau adalah nasi ramas khas nagari Kapau, Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, yang berjarak 4 kilometer dari Kota Bukittinggi atau 74 kilometer dari Kota Padang.[1] Warung nasi kapau biasanya terdiri dari nasi, sambal, dan lauk pauk khas Kapau, gulai sayur nangka (cubadak), gulai tunjang (urat kaki kerbau atau sapi), gulai cangcang (tulang dan daging kerbau), gulai babek (babat) atau paruik kabau.[2] Nasi kapau standar selalu dilengkapi gulai nangka ciri khas nasi kapau.[3]

Gulai nangka tidak menggunakan banyak santan dan tidak terlalu kental. Gulai dicampur kacang panjang, kol, rebung, pakis, dan jengkol. Di samping gulai nangka, hampir seluruh lauk nasi kapau terdiri dari masakan daging-daging. Gulai usus (gulai tambunsu) campuran telur ayam dan tahu yang dimasukkan ke usus sapi (karena usus kerbau lebih keras), gulai ikan, gulai tunjang, ayam panggang, teri balado, tongkol balado, dendeng balado, goreng belut, dan sambal lado hijau. Lauk nasi kapau lainnya berupa ayam goreng, ayam goreng hijau, gulai ayam, dan rendang ayam atau rendang daging. Beras nasi kapau harus bermutu tinggi, umumnya dikirim dari Bukittinggi dan Agam.[2]

  1. ^ Kampai, Jeka (2022-04-10). "Melihat Nagari Kapau, Asal Nasi Kapau yang Kian Populer Itu". detik.com. Diakses tanggal 22 November 2022. 
  2. ^ a b Abna, Hidayati (21 April 2008). "Nasi Kapau "Nan Mangimbau-imbau"". Antara News Indonesia, One Click Away!. Diakses tanggal 2009-06-30. 
  3. ^ Habsari, Rinto (2007). Info boga Jakarta. Gramedia Pustaka Utama. ISBN 9-7922-2860-8. 

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search