Pembunuhan John F. Kennedy

Pembunuhan John F. Kennedy
Presiden Kennedy, istrinya Jacqueline, gubernur Texas John Connally, dan istri Connally Nellie dalam limosin kepresidenan beberapa saat sebelum pembunuhan di Dallas
Presiden Kennedy, istrinya Jacqueline, gubernur Texas John Connally, dan istri Connally Nellie dalam limosin kepresidenan beberapa saat sebelum pembunuhan di Dallas
LokasiDealey Plaza di Dallas, Texas, Amerika Serikat
Tanggal22 November 1963 (1963-11-22)
12.30 p.m. (CST)
SasaranJohn F. Kennedy
SenjataSenapan Carcano Italia 6.5×52mm M91/38 (Kennedy)
Revolver 38cal Smith & Wesson (Tippit)
Korban tewas
John F. Kennedy
J. D. Tippit
Korban luka
John Connally
James Tague
PelakuLee Harvey Oswald
TuntutanPembunuhan karena kebencian (2 dakwaan, dibunuh sebelum diadili)

Pada tanggal 22 November 1963, John F. Kennedy, presiden Amerika Serikat ke-35, dibunuh saat berkendara dalam iring-iringan mobil kepresidenan di Dealey Plaza, Dallas, Texas. Kennedy berada di dalam mobil bersama istrinya, Jacqueline, Gubernur Texas John Connally, dan istri Connally, Nellie, ketika ia ditembak di dekat Texas School Book Depository oleh seorang mantan Marinir AS bernama Lee Harvey Oswald. Iring-iringan mobil tersebut lalu bergegas ke Rumah Sakit Parkland Memorial, dan Kennedy dinyatakan tewas kira-kira 30 menit setelah penembakan. Connally juga terluka dalam penyerangan tersebut, tetapi berhasil pulih. Wakil Presiden Lyndon B. Johnson diangkat menjadi presiden setelah kematian Kennedy.

Setelah menembak Kennedy, Oswald pulang ke rumahnya untuk mengambil pistol. Ia menembak seorang polisi Dallas bernama J. D. Tippit tidak lama kemudian. Kira-kira 70 menit setelah penembakan Kennedy dan Connally, Oswald ditangkap oleh Departemen Kepolisian Dallas dan didakwa sesuai hukum negara bagian Texas atas pembunuhan Kennedy dan Tippit. Pada pukul 11.21 tanggal 24 November 1963, ketika kamera televisi meliput secara langsung pemindahan Oswald dari basemen Mabes Kepolisian Dallas, ia ditembak oleh seorang pemilik klub malam di Dallas bernama Jack Ruby. Sama seperti Kennedy, Oswald dilarikan ke Rumah Sakit Parkland Memorial dan tewas tidak lama kemudian. Ruby dijatuhi hukuman atas pembunuhan Oswald, tetapi putusan tersebut dibatalkan setelah ia mengajukan banding. Ruby tewas di penjara pada tahun 1967 selagi menunggu persidangan barunya.

Setelah melakukan penyelidikan selama 10 bulan, Komisi Warren menetapkan bahwa Kennedy dibunuh oleh Oswald. Komisi tersebut juga mengungkapkan bahwa Oswald bertindak sendirian, begitu pun Ruby yang juga bertindak sendirian saat membunuh Oswald. Empat tahun kemudian, Jim Garrison, jaksa wilayah New Orleans, menggelar persidangan terhadap pengusaha Clay Shaw. Persidangan tersebut merupakan satu-satunya persidangan yang digelar terkait pembunuhan Kennedy. Penyelidik federal lainnya, seperti Komisi Rockefeller dan Komite Church, sepakat dengan hasil temuan Komisi Warren. Dalam laporannya pada tahun 1979, House Select Committee on Assassinations (HSCA) Amerika Serikat menuding bahwa pembunuhan Kennedy adalah "bagian dari konspirasi". HSCA tidak mengenali identitas pelaku pembunuh Kennedy, tetapi memperkirakan bahwa Kennedy ditembak oleh "dua orang pria bersenjata". Kesimpulan demikian bersumber dari arsip rekaman kepolisian, yang kemudian dibantah oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat.

Pembunuhan Kennedy masih diperdebatkan secara luas dan telah memunculkan banyak teori konspirasi serta skenario alternatif. Jajak pendapat menunjukkan bahwa mayoritas warga Amerika Serikat percaya adanya konspirasi dalam pembunuhan Kennedy. Pembunuhan tersebut berdampak besar dan menjadi pembunuhan pertama dari empat pembunuhan besar pada tahun 1960-an di Amerika Serikat. Pembunuhan Kennedy terjadi dua tahun sebelum pembunuhan Malcolm X pada tahun 1965, dan lima tahun sebelum pembunuhan Martin Luther King Jr. dan adik laki-laki Kennedy, Robert, pada tahun 1968. Kennedy adalah presiden Amerika Serikat keempat yang dibunuh dan presiden terakhir yang tewas saat menjabat setelah Abraham Lincoln, James Abram Garfield dan William McKinley.


© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search