Punk rock

Punk rock
The Sex Pistols di Amsterdam pada tahun 1977 (Kiri-Kanan: Cook, Matlock, Rotten and Jones)
Nama lain	Punk
Sumber aliran	Garage rock Rock and roll rockabilly glam rock pub rock proto-punk glam punk[1]
Sumber kebudayaan	1960-an hingga pertengahan 1970-an, Amerika Serikat, Inggris, dan Australia
Alat musik yang biasa digunakan	Vocal gitar listrik gitar bas drumset
Bentuk turunan	Post-punk rock alternatif emo indie rock indie pop industrial new wave no wave noise rock NWOBHM speed metal
Subgenre
Anarko-punk art punk avant-punk Christian punk hardcore punk horror punk Oi! post-hardcore queercore riot grrrl Rock Against Communism skate punk street punk Taqwacore
Genre campuran (fusion)
2 Tone anti-folk biker metal Celtic punk Chicano punk cowpunk crust punk dance-punk dark cabaret deathrock electropunk folk punk garage punk grebo grunge[2] Gypsy punk pop punk psychobilly punk blues punk jazz rapcore ska punk surf punk punk rap
Versi regional
Argentina Australia Basque Country Brazil California Canada France Germany Peru Philadelphia Scotland Spain Uruguay Yugoslavia Greece
Topik lainnya
Kode etik DIY daftar band punk rock daftar festival punk rock mode punk film punk glam punk ideologi punk literatur punk subkultur punk seni visual punk majalah punk linimasa punk rock

Punk rock adalah salah satu cabang genre dari musik rock, genre ini muncul pada era 1970-an dengan munculnya band seperti Ramones, The Clash, Sex Pistols, dan lainnya.

Kelompok punk sering meniru struktur musik sederhana seperti musik garage rock dari tahun 1960-an. Biasanya mereka terdiri dari satu drum kit, satu atau dua gitar elektrik, satu bass elektrik, dan vokal. Drums biasanya hanya memiliki satu snare drum, satu tom, satu floor tom, satu bass drum, hi-hats, satu atau dua crash cymbal dan satu ride cymbal.

Pada awal tahun 1990, musik punk rock dikenalkan kembali oleh Nirvana, walau pada akhirnya, mayoritas media menyebut Nirvana dengan istilah grunge atau rock alternatif. Kesuksesan album Nevermind dari Nirvana, diakui sebagai "pembuka jalan" kepada musik punk rock untuk dikenal oleh dunia luas, sampai saat ini.^[3]

Pada tahun 2007, perusahaan sepatu punk rock dari Inggris, Doc Martens, membuat iklan promosi yang menggunakan foto-foto ikon yang telah berjasa mengenalkan musik punk rock, yaitu Joey Ramone (Ramones), Sid Vicious (Sex Pistols), Joe Strummer (The Clash), dan Kurt Cobain (Nirvana).^[4]

1. ^ Brian McNair, Striptease Culture: Sex, Media and the Democratization of Desire (London: Routledge, 2002), ISBN 0-415-23734-3, hlm. 136.
2. ^ "Grunge". AllMusic. Diakses tanggal 24 Agustus 2012. 
3. ^ http://www.punknews.org/review/554
4. ^ http://www.punknews.org/article/23803