Ajaria აჭარა (Georgia) | |
---|---|
Republik Otonom Ajaria აჭარის ავტონომიური რესპუბლიკა (Georgia) | |
Negara | Georgia |
Bagian dari Georgia Bersatu | 9 Masehi |
Penaklukan oleh Kesultanan Utsmaniyah | 1614 |
Penyerahan kepada Kekaisaran Rusia | 1878 |
RSSO Adjar | 1921 |
Republik otonom dalam wilayah Georgia | 1991 |
Capital and largest city | Batumi 41°39′N 42°0′E / 41.650°N 42.000°E |
Official languages | Bahasa Georgia |
Ethnic groups (2014[1]) |
|
Government | Republik otonom dengan sistem demokrasi parlementer |
• Ketua Pemerintahan | Tornike Rizhvadze |
Legislature | Dewan Tertinggi |
Area | |
• Total | 2,880 km2 (1,112 sq mi) |
Population | |
• 2019 estimate | 349,000[2] |
• 2014 census | 336,077 |
• Density | 13.532/km2 (35.047,7/sq mi) |
HDI (2017) | 0.781[3] high |
Currency | Lari Georgia (GEL) |
Time zone | UTC+4 |
Republik Otonom Ajaria (Ačara, bahasa Georgia: აჭარა), dieja pula sebagai Ajara atau Adjara, adalah sebuah republik otonom di barat daya Georgia. Republik otonom ini memiliki garis pantai pada Laut Hitam dan berbatasan secara internasional dengan Turki di selatan. Pada era Soviet, Ajaria dikenal dengan nama Republik Sosialis Soviet Otonom Adjar (RSSO Adjar).[4]
Sejak Abkhazia lepas dari kendali Pemerintah Georgia, menyusul perang dan separatisme di daerah itu, Ajaria menggantikan posisi Abkhazia sebagai pusat industri pariwisata di wilayah pesisir Georgia.
© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search