Seismometer

Sebuah seismograf
Seismogram Gempa bumi Turki–Suriah 2023 berkekuatan 7.5 Mw

Seismometer adalah sebuah alat ukur yang merespons perpindahan dan guncangan tanah yang disebabkan oleh gempa bumi, letusan gunung berapi, dan sebuah ledakan. Biasanya digabungkan dengan alat pengatur waktu dan alat perekam untuk membentuk seismograf. Alat tersebut direkam di atas kertas atau film, kini terekam dan diproses secara digital—adalah seismogram. Data tersebut digunakan untuk menentukan lokasi dan episenter gempa bumi, dan menentukan skala gempa tersebut.

Alat ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 132 SM oleh matematikawan dari Dinasti Han yang bernama Chang Heng. Dengan alat ini orang pada masa tersebut bisa menentukan dari arah mana gempa bumi terjadi.

Dengan perkembangan teknologi dewasa ini maka kemampuan seismometer dapat ditingkatkan, sehingga bisa merekam getaran dalam jangkauan frekuensi yang cukup lebar. Alat seperti ini disebut seismometer broadband.

Terdapat lebih dari 26.000 stasiun seismograf yang terdaftar di International Registry of Seismograph Stations (IR) di seluruh dunia. Sejak tahun 1960-an, IR dijalankan oleh Pusat Seismik Internasional dan Pusat Data Seismologi Dunia.

Setiap seismograf memberikan jarak dari stasiun tersebut dari pusat gempa. Diperlukan tiga atau lebih stasiun seismograf untuk menentukan lokasi episentrum gempa melalui triangulasi.


© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search