Filioque

Doktrin Filioque, dari Altar Boulbon: Roh Kudus yang datang dari Bapa dan Anak, detail dari Altar Boulbon, abad ke-15, Louvre, Paris. Provence, c. 1450. Dari altar tinggi Chapelle Saint-Marcellin, Boulbon, PrancisDoktrin Filioque, dari Altar Boulbon: Roh Kudus yang datang dari Bapa dan Anak, detail dari Altar Boulbon, abad ke-15, Louvre, Paris. Provence, c. 1450. Dari altar tinggi Chapelle Saint-Marcellin, Boulbon, Prancis

Dalam Teologi Kristiani, klausa Filioque (filioque artinya "dan [dari] putera" dalam Bahasa Latin), adalah klausa penuh perdebatan yang ditambahkan ke dalam Kredo Nicea, yang menjadi perbedaan divisif khususnya antara Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur. Klausa ini disisipkan dalam naskah asli Kredo Nicea yang berbunyi "Kami percaya akan Roh Kudus ... yang keluar dari Sang Bapa", sehingga versi yang telah diberi sisipan tersebut kini berbunyi "Kami percaya akan Roh Kudus ... yang keluar dari Sang Bapa dan Sang Putera". Penambahan ini diterima oleh umat Kristiani Katolik Romawi namun ditolak oleh umat Kristiani Ortodoks Timur. Banyak Gereja Katolik Timur tidak menggunakan klausa tersebut dalam kredo mereka, tetapi mengakui dokrin yang terepresentasi di dalamnya, karena klausa ini adalah dogma dalam iman Katolik Romawi. Sejauh ini Gereja Protestan juga menerimanya. Klausa ini lebih sering disebut "Filioque".


© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search